UNIVERSITAS Siber Asia (UNSIA) telah sukses meraih akreditasi dari dan European Agency for Higher Education and Accreditation (EAHEA) di tingkat internasional. dan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) di tingkat nasional Keberhasilan ini mencerminkan komitmen UNSIA terhadap standar kualitas pendidikan tinggi, baik dalam lingkup nasional maupun internasional. Dengan prestasi ini, UNSIA menawarkan pengalaman belajar terbaik, menegaskan reputasinya sebagai lembaga pendidikan tinggi yang unggul dan berorientasi global.
Proses akreditasi yang berhasil merupakan bukti dari keunggulan kurikulum Universitas Siber Asia yang relevan dengan tuntutan dunia industri dan perkembangan teknologi. Universitas Siber Asia terus menghadirkan kurikulum yang mutakhir dan memadukan teori dengan praktik terkini. Mahasiswa kami akan mendapatkan pengetahuan yang mendalam dan keterampilan yang relevan untuk siap menghadapi tantangan dunia kerja yang terus berkembang.
Selain itu, Universitas Siber Asia memiliki tim pengajar yang berpengalaman dan berkualitas tinggi. Mereka tidak hanya memiliki pengetahuan yang mendalam dalam bidang akademik mereka, tetapi juga berbagi pengalaman praktis yang berharga. Dengan pendekatan pengajaran yang interaktif dan dukungan yang terus menerus, mahasiswa kami dapat mengembangkan potensi mereka secara maksimal dan mencapai kesuksesan akademik.
Sebagai perguruan tinggi online, Universitas Siber Asia memberikan akses pendidikan yang fleksibel bagi siapa saja, di mana saja. Mahasiswa dapat belajar secara mandiri dengan waktu yang disesuaikan dengan jadwal mereka sendiri. Ini memungkinkan mereka untuk tetap berkarier atau menjalani komitmen pribadi sambil memperoleh gelar pendidikan yang diinginkan.
Universitas Siber Asia atau UNSIA lahir atas inisiasi dua tokoh penting, yaitu Dr. El Amry Bermawi Putera dan Jan Youn Cho, Ph.D., MPA., CPA. Keduanya memiliki pengalaman Panjang di dunia Pendidikan tinggi. Dr. El Amry merupakan Rektor di Universitas Nasional, salah satu universitas tertua di Indonesia dan Jan Youn Cho, Ph.D., MPA., CPA adalah mantan Vice President of Hankuk University for Foreign Studies, yang sekaligus merupakan Operating Rector. Keduanya memiliki misi mulia untuk meningkatkan kualitas Pendidikan tinggi melalui pembelajaran berbasis full online learning.
Dibawah naungan Yayasan Memajukan Ilmu dan Kebudayaan (YMIK), UNSIA hadir unutk mendorong peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) atau jumlah masyarakat usia produktif yang melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi di Indonesia yang masih rendah.
Cyber university atau universitas siber adalah merupakan revolusi pengembangan perguruan tinggi yang berbasis pada konsep soft-university system melibatkan platform smart digital technology baik secara hardware maupun secara software yang bertujuan untuk meningkatkan keahlian mahasiswa dalam menguasai pilar-pilar pengembangan teknologi informasi yakni Artificial Intelligence, Machine Learning, Digital Twin, Big Data, Data Science, dan Quantum Computing.
Cyber University berorientasi pada era Smart Society 5.0, dimana tatanan interaksi social peradaban dunia semakin menyatu dengan dunia virtual atau online network sehingga interaksi tersebut memunculkan konsep pengembangan Smart City, Smart Factory/Industry, Smart Community, Smart military dan Smart Government. Untuk mendukung orientasi tersebut UNSIA mencanangkan program pengembangan yang menyiapkan lulusan untuk mampu memberikan kontribusi pada kemajuan IPTEK di era Smart Society 5.0.
Cyber University fokus dalam pengembangan kompetensi lulusan yang dibutuhkan di era Smart Society 5.0, dimana digital economy based on virtual activity akan semakin mendominasi dan dibutuhkan oleh setiap orang di dunia. Digital economy berpotensi sebagai driven factor for national growth of development dalam upaya mengangkat potensi ekonomi secara local dan nasional menjadi produk yang bermutu dan diandalkan oleh konsumen global (Sumber McKinsey).
Sebagai Universitas baru berdiri dengan jurusan komunikasi, tentunya target audiensnya adalah para mahasiswa yang tertarik dalam mempelajari bidang komunikasi, media, jurnalisme, pemasaran, atau produksi konten. Untuk memposisikan produk ini di pasar, pendekatan yang dapat digunakan adalah:
– Penekanan pada Kekuatan Akademik: Menyoroti kurikulum yang berfokus pada teori dan praktik komunikasi modern, menawarkan mata kuliah yang relevan dengan perkembangan industri, serta menekankan pembelajaran yang terintegrasi dengan teknologi terkini.
– Pengalaman Praktis yang Kuat: Memposisikan jurusan sebagai tempat yang memungkinkan mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman praktis melalui magang, proyek lapangan, atau kerjasama dengan industri terkait.
– Hubungan dengan Industri: Menonjolkan koneksi dengan industri melalui jejaring, program magang, atau kerjasama proyek yang menguntungkan antara mahasiswa dan pemangku kepentingan di industri komunikasi.
– Fasilitas dan Sumber Daya: Menyoroti fasilitas dan sumber daya yang memadai seperti studio produksi, laboratorium komunikasi, perpustakaan digital, serta teknologi terkini untuk memberikan pengalaman belajar yang komprehensif.
– Kesempatan Karir: Memposisikan jurusan komunikasi sebagai tempat yang mempersiapkan mahasiswa untuk memasuki berbagai bidang karir yang berkaitan dengan komunikasi, mulai dari media massa, PR, hingga industri kreatif.
Dengan fokus pada aspek-aspek ini dalam pemasaran jurusan komunikasi, dapat menarik minat mahasiswa yang tertarik dalam mengembangkan keterampilan komunikasi mereka dan memperoleh pengetahuan yang relevan untuk memasuki dunia profesional komunikasi.(*)